International Class Program (ICP)
Program ini menggunakan kurikulum nasional K13 yang dipadukan dengan kurikulum internasional. Dalam hal ini SD Lab UM dibawah naungan UM Cambridge Centre Institute for Developing Laboratory in Education ID 110.
Bilingual Class Program
Kelas Bilingual menggunakan kurikulum nasional yaitu kurikulum K13. dalam penyampaian nya menggunakan dwibahasa yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris (terutama classroom, instruction).
Program Akselerasi
Program Akselerasi merupakan program khusus bagi peserta didik yang memiliki kemampuan dan kecerdasan luar biasa dengan menyelesaikan waktu belajar lebih cepat atau lebih awal dari waktu yang ditentukan pada setiap jenjang pendidikan.
Motto
TERAMPIL PRAKTIKA, CENDEKIA, CERDAS BUDAYA
Visi
Terwujudnya peserta didik yang unggul dalam iman dan taqwa, ilmu pengetahuan dan teknologi, berkarakter, berbudaya lingkungan dan berwawasan global.
Misi
- Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa melalui pengalaman pelaksanaan ajaran agama.
- Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan agama dan budi pekerti siswa melalui kegiatan pembiasaan
- Menyelenggarakan dan mengembangkan proses pembelajaran yang bermutu melalui kegiatan belajar yang aktif, kreatif berbasis IT, inovatif, dan menyenangkan.
- Menyelenggarakan pendidikan karakter siswa melalui kegiatan pembiasaan yang positif dan keteladanan.
- Menyelenggarakan pendidikan lingkungan melalui pembudidayaan lingkungan sekolah.
- Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan siswa melalui program kelas Bilingual dan International Class program (ICP)
Tentang Kami
SD Laboratorium UM Kota Malang didirikan tanggal 22 Juni 1986 dengan nama SD Dharma Wanita IKIP Malang dan mulai beroperasi tanggal 17 Juli 1986. Sekolah ini berdiri dengan mengemban misi untuk menghidupkan kembali Sekolah Laboratorium IKIP Malang yang pernah digagas oleh Ibu Prof. Dr. Soepartinah Pakasi, dengan pendekatan belajar tuntas (continous progress) dan sistem pembelajaran berbasis modul. Pada tahun 1997 di masa kepemimpinan Rektor IKIP Malang Prof. Dr. Nuril Huda M.A, SD Dharma Wanita IKIP Malang secara resmi berganti nama menjadi SD Laboratorium IKIP Malang. Dengan nama baru tersebut, maka pengelolaan SD Laboratorium IKIP Malang berada langsung dibawah kordinasi manajemen IKIP Malang melalui UPT Pengembangan Sekolah Laboratorium. Tahun 1999-2000, Seiring perubahan IKIP Malang menjadi Universitas Negeri Malang, maka SD Laboratorium IKIP Malang berubah nama menjadi SD Laboratorium Universitas Negeri Malang.
Melalui perjalanannya yang panjang, Sekolah Dasar Laboratoium Universitas Negeri Malang sejak tahun 2001 dibawah kepemimpinan Drs. Suprihadi Saputro S.Pd, M.Pd, mengembangkan sistem manajemen sekolah yang berbasis kompetensi dan sistem pembelajarannya dengan pendekatan mastery learning dan continous progress.
Tahun 2005, SD laboratorium UM mengembangkankan diri menjadi Sekolah Nasional bertaraf International. Untuk itu, Sekolah menjalin kerjasama dengan Cambridge University International Examination (CIE) pada tanggal 22 April 2007
Tentang Kami
Sekolah dasar yang berada di bawah naungan Universitas Negeri Malang dan berfungsi sebagai laboratorium pendidikan. SD LAB UM berdiri pada tahun 1986 memiliki program ICP yang dimulai pada tahun 2006 sampai sekarang. Program ini menggunakan kurikulum nasional (Merdeka) yang dipadukan dengan kurikulum internasional. Dalam hal ini SD LAB UM di bawah naungan UM Cambridge Centre Institute for Developing Laboratory In Education ID 110 yang bekerjasama dengan Cambridge Assessment International Education.Program ICP ini mengembangkan pendidikan dengan menitik beratkan pada 3 bidang studi yaitu Mathematics, Science, dan English.
Program
Program Pendukung
Pembelajaran musik di sekolah dasar dapat dirumuskan untuk memperkenalkan siswa pada dunia musik dan mengembangkan minat mereka dalam bidang ini. Di SD LAB UM pembelajaran musik merupakan muatan sekolah di Internasional Class Program (ICP) yang mengajarkan musik sejak siswa dikelas 1 dan diakhiri di kelas 6. Pembelajaran musik di SD LAB UM menggunakan media piano sebagai alat pembelajaran. Sedangkan untuk media gitar, akan didapatkan kelas 4-6 yang terintegrasi dengan mata pelajaran Kesenian. Program musik di SD Laboratorium UM memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan bakat musik mereka. Melalui program ini, siswa dapat belajar bermain alat musik, bernyanyi, dan juga mengenal berbagai genre musik. Kami memiliki guru musik yang berpengalaman dan fasilitas yang memadai untuk mendukung pembelajaran musik yang berkualitas. Program musik di sekolah kami tidak hanya fokus pada pembelajaran teknik musik, tetapi juga memberikan pengalaman kolaboratif kepada siswa. Kami setiap tahun sekali mengadakan pertunjukan musik piano sekolah, baik di dalam maupun di luar sekolah, yang melibatkan siswa dari berbagai tingkatan. Hal ini membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan sosial, kerjasama tim, dan rasa percaya diri melalui musik.
Pembelajaran computer di SD Laboratorium UM telah dimulai sejak tahun pelajaran 2004/2005 sampai saat ini. Dengan fasilitas 35 unit computer, 1 unit LCD dan 2 unit kipas angin yang menempati ruang dengan ukuran 35 m2. Kurikulum yang digunakan merupakan Kurikulum Sekolah Laboratorium UM sendiri yang tentunya terus dikembangkan sesuai dengan perkembangan jaman. Pembelajaran komputer di sekolah dasar kami bertujuan untuk memperkenalkan siswa pada dasar-dasar teknologi dan penggunaan komputer. Kami mengajarkan siswa tentang pengoperasian komputer, penggunaan perangkat lunak dasar, dan juga pengenalan konsep pemrograman melalui permainan dan aktivitas yang interaktif. Hal ini membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan teknologi yang penting di era digital ini. Pembelajaran komputer dimualai sejak siswa berada di kelas 4. Program yang ditawarkan dimulai dari dasar diantaranya :
-
-
- Pembelajaran program paint
- Pembelajaran aplikasi perkantoran yaitu
-
Program mengaji metode UMMI adalah program pembelajaran membaca Al-Qur'an yang menggunakan pendekatan metode UMMI (Ummi Multisensorial Method of Islamic Education).
1. Program mengaji metode UMMI di SD Laboratorium UM menggunakan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif untuk membantu siswa dalam mempelajari membaca Al-Qur'an. Metode UMMI menggabungkan penggunaan indra penglihatan, pendengaran, dan gerakan tubuh untuk memperkuat pemahaman dan penghafalan siswa. Program ini juga mengajarkan tajwid dan memperkenalkan nilai-nilai Islam kepada siswa.
2. Selain itu, program mengaji metode UMMI juga melibatkan partisipasi orang tua dalam mendukung pembelajaran siswa di rumah. Orang tua diberikan pelatihan dan bahan ajar yang sesuai untuk membantu siswa dalam menghafal dan memahami Al-Qur'an. Program ini juga mengadakan kegiatan penghargaan dan penilaian untuk memotivasi siswa dalam mengembangkan kemampuan membaca Al-Qur'an mereka.
Program akselerasi di sekolah dasar adalah program yang dirancang untuk memberikan tantangan dan peluang belajar yang lebih tinggi kepada siswa yang memiliki kemampuan akademik yang lebih tinggi dari teman sebayanya. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan layanan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
TARGETWaktu yang digunakan untuk menyelesaikan program belajar bagi siswa yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa lebih cepat dibanding dengan siswa regular. Pada satuan pendidikan Sekolah Dasar (SD), dari 6 tahun dapat dipercepat menjadi 5 tahun.
PERSYARATANSiswa yang diterima sebagai peserta program percepatan belajar adalah siswa yang memenuhi persyaratan sebagai berikut:
- Persyaratan akademis
- Siswa masuk dalam penjaringan program akselerasi mulai kelas 4 semester I empat bulan pertama telah menyelesaikan materi semester 1 untuk semua mata pelajaran kurikulum Nasional dan Cambridge (ICP) kecuali Penjaskes;
- Nilai raport setiap mata pelajaran minimal 80, dan nilai rata-rata raport minimal 8,5;
- Pada tahun kelima ( empat bulan ke lima) telah menyelesaikan seluruh materi pelajaran semua muatan semester 1 kelas 6 kurikulum Nasional dan Cambridge (ICP) dan telah terdaftar sebagai peserta Ujian Nasional.
- Persyaratan Psikologis,
Diperoleh dari hasil pemeriksaan psikologis meliputi tes kemampuan intelektual umum, tes kreativitas, dan keterikatan pada tugas. Peserta yang lulus tes psikologis adalah mereka yang memiliki kemampuan intelektual umum dengan katagori jenius (IQ > 140) atau mereka yang memiliki kemampuan intelektual umum dengan katagori cerdas (IQ > 125) yang ditunjang oleh kreativitas dan keterikatan terhadap tugas dalam katagori di atas rata-rata;
- Informasi Data Subyektif, yaitu nominasi yang diperoleh dari diri sendiri, teman sebaya, orang tua, dan guru sebagai hasil pengamatan dari sejumlah ciri-ciri keterbakatan;
- Kesehatan Fisik, yang ditunjukkan dengan surat keterangan sehat dari dokter;
- Kesediaan Calon Siswa dan Persetujuan Orangtua dan Sekolah;
- Memiliki komitmen untuk menyelesaikan target yang sudah ditentukan;
Siswa yang sudah masuk nominasi akselerit bilamana dalam perjalanannya mengalami hambatan dan tidak mencapai target yang ditentukan, maka siswa kembali ke jalur Reguler.
SD Laboratorium UM memiliki mata pelajaran Art sebagai muatan sekolah yang diajarkan kelas 1 sampai 3 di semua program kelas. Pembelajaran Art di SD Laboratorium UM berfokus pada kegiatan menggambar dan mewarna dimana kegiatan ini merupakan bagian penting dari pembelajaran seni rupa. Siswa akan belajar tentang penggunaan warna, teknik mewarna, dan pemilihan media yang sesuai. Mereka akan belajar bagaimana membuat komposisi gambar sehingga menghasilkan karya seni yang artistik. Pembelajaran ini tidak hanya mengembangkan keterampilan motorik halus siswa, tetapi juga membantu mereka dalam mengungkapkan kreativitas dan imajinasi mereka.
Program literasi di SD Laboratorium UM bertujuan untuk mengembangkan keterampilan membaca, menulis, dan berbicara siswa. Menggunakan pendekatan yang holistik dan terintegrasi, di mana siswa tidak hanya belajar membaca dan menulis, tetapi juga memahami dan menganalisis teks, serta mengungkapkan pemikiran mereka secara lisan. Program ini juga mendorong minat baca siswa melalui kegiatan membaca bersama, kunjungan perpustakaan, dan penulisan kreatif.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menggalakkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.
TARGET PENCAPAIAN PELAKSANAAN GLSGLS di SD Laboraotorium UM menciptakan ekosistem pendidikan di SD Lab UM yang literat. Kegiatan ini melibatkan penggunaan teknologi dan media digital. Tentu dengan penggunaan aplikasi pembelajaran bahasa atau platform digital untuk memberikan aksesibilitas yang lebih luas kepada siswa dalam membaca dan memperkaya pemahaman mereka terhadap teks. Gerakan ini juga mendorong siswa untuk menjadi pembaca yang kritis dan aktif, dengan mengajarkan strategi membaca yang efektif dan mengembangkan keterampilan analisis dan sintesis.
Ekosistem pendidikan yang literat adalah lingkungan yang :
- Menyenangkan dan ramah peserta didik sehingga menumbuhkan semangat warganya dalam belajar.
- Semua warga sekolah menunjukkan empati, peduli, dan menghargai sesama.
- Menumbuhkan semangat ingin tahu dan cinta pengetahuan.
- Memampukan warganya cakap berkomunikasi dan dapat berkonstribusi kepada lingkungan sosialnya.
- Mengakomodasi partisipasi seluruh warga sekolah dan lingkungan eksternal SD.
SD LAB UM Kota Malang telah menjalin kerjasama dengan Codementum, sebuah perusahaan teknologi pendidikan, untuk menghadirkan pembelajaran coding di sekolah. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempelajari keterampilan coding sejak dini, sehingga mereka siap menghadapi tantangan di era digital yang semakin berkembang.Pembelajaran coding di SD LAB UM Kota Malang diimplementasikan sebagai program unggulan. Program ini dirancang untuk melengkapi kurikulum yang ada dan memberikan siswa kesempatan untuk mengembangkan keterampilan teknologi informasi dan komunikasi. Dalam program ini, siswa akan belajar tentang konsep dasar coding, pemrograman, dan pengembangan aplikasi sederhana.Kerjasama dengan Codementum memungkinkan SD LAB UM Kota Malang untuk menghadirkan pembelajaran coding yang berkualitas. Codementum menyediakan kurikulum yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan siswa di SD, serta fasilitator yang berpengalaman dalam mengajar coding kepada anak-anak. Dengan bantuan Codementum, SD LAB UM Kota Malang dapat memberikan pengalaman pembelajaran yang menarik dan interaktif bagi siswa. Pembelajaran coding memiliki manfaat yang sangat penting bagi perkembangan siswa. Dengan mempelajari coding, siswa dapat mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, logika, kreativitas, dan kerja tim. Selain itu, pembelajaran coding juga dapat membantu siswa memahami konsep teknologi yang mendasari dunia digital yang semakin maju.
Class Program
Program ICP dimulai pada tahun 2006 sampai sekarang. Program ini menggunakan kurikulum nasional (K13) yang dipadukan dengan kurikulum intenasional. Dalam hal ini SD LAB UM dibawah naungan UM Cambridge Centre Institute for Developing Laboratory In Education ID 110 yang bekerjasama dengan Cambridge Assessment International Education. Program ICP ini mengembangkan pendidikan dengan menitik beratkan pada 3 bidang studi yaitu Mathematics, Science dan English. Semuanya diajarkan menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya. Program ICP mempunyai ujian tersediri selain ujian yang diadakan sekolah pada umumnya. Ujian ini dinamakan Progression Test yang diadakan tiap tahun untuk tiap jenjangnya dan Checkpoint test untuk tahap akhirnya. Selain 3 bidang studi tersebut terdapat juga muatan sekolah untuk mendukung pembelajaran di kelas ICP diantaranya ICT(komputer), Bahasa Jepang, Art dan Music.
Program bilingual dimulai pada tahun 2010 sampai sekarang. Program ini menggunakan kurikulum nasional (k13) seperti sekolah negeri pada umumnya. Hanya saja program bilingual mempunyai jumlah jam pada muatan bahasa inggris lebih banyak dari pada sekolah negeri pada umumnya. Dengan demikian diharapkan kemampuan siswa bilingual dalam berbahasa inggris lebih meningkat. Selain pembelajaran bahasa inggris yang lebih intensif terdapat juga muatans ekolah untuk mendukung pembelajaran di kelas bilingual diantaranya art dan ICT (komputer).